Grabag, Magelang – Semangat solidaritas dan kepedulian terhadap sesama diwujudkan melalui Pagelaran Kesenian Amal yang digelar oleh Relawan Grabag Bersatu di Lapangan Butuh, Desa Sumurarum, Kecamatan Grabag, Kabupaten Magelang. Kegiatan yang berlangsung selama dua hari, Sabtu–Minggu (20–21 Desember 2025) ini melibatkan puluhan kelompok seni dari Magelang dan Temanggung.
Sebanyak 22 grup kesenian dari Kabupaten Magelang dan Kabupaten Temanggung turut ambil bagian, menampilkan beragam pertunjukan seni tradisional hingga hiburan rakyat. Ratusan seniman dan relawan bergotong royong menyukseskan acara yang sepenuhnya bertujuan untuk penggalangan dana bagi korban bencana di Sumatera.
Ketua Relawan Grabag Bersatu Suharyono menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi wujud nyata kepedulian masyarakat Grabag dan sekitarnya terhadap saudara-saudara yang sedang tertimpa musibah.



“Melalui seni dan kebersamaan, kami ingin mengajak masyarakat ikut berbagi. Seluruh hasil dari pagelaran ini nantinya akan disalurkan untuk donasi bencana di Sumatera,” ujarnya.
Pagelaran kesenian amal ini juga mendapat dukungan penuh dari Komunitas Pengusaha Sound System GNP yang berasal dari wilayah Grabag, Ngablak, dan Pakis. Dukungan peralatan dan teknis tersebut turut menunjang kelancaran pertunjukan selama dua hari penuh.
Selama acara berlangsung, lapangan Butuh Sumurarum dipadati masyarakat yang antusias menyaksikan penampilan para seniman. Selain menjadi ajang hiburan dan pelestarian seni budaya lokal, kegiatan ini juga memperkuat nilai gotong royong lintas komunitas dan daerah.
Panitia menegaskan bahwa seluruh pemasukan dari kegiatan pagelaran kesenian amal ini akan didonasikan sepenuhnya untuk membantu penanganan bencana di Sumatera. Diharapkan, aksi kemanusiaan berbasis seni dan budaya ini dapat menjadi inspirasi bagi komunitas lain untuk terus menumbuhkan kepedulian sosial melalui cara-cara kreatif dan bermakna.(Azh)